Monday, October 13, 2008

Nenek Cerdik

Seorang wanita tua masuk ke Bank Indonesia (BI) dengan sekoper uang. Ia meminta pegawai di sana supaya dipertemukan dengan Gubernur BI.

"Saya akan buka rekening. Uang yang akan saya simpan sangat-sangat besar," katanya.

Semula staf bank ragu, tapi akhirnya memutuskan untuk membawa wanita tua ini ke ruangan Gubernur BI.

Sang gubernur bertanya;" Berapa banyak uang yang akan disimpan."

"Rp 1 milyar," jawab wanita itu sambil meletakkan koper uang di meja.

Sang gubernur bank penasaran, "Maaf, ibu saya agak terkejut. Dari mana Ibu dapatkan uang tunai sebanyak ini?"

"Saya menang taruhan!"

"Hah?? Taruhan bagaimana? Kok taruhannya besar sekali?" sang gubernur penasaran.

"Mau contoh? Saya yakin telur burungmu bentuknya kotak!" Kata si Nenek sambil tersenyum.

"Hah???!" Gubernur BI tergelak. "Ini tebakan paling konyol yang pernah saya dengar. Anda tak mungkin menang dengan tebakan seperti itu, "ujarnya yakin.

"Ok, mau taruhan dengan saya?" tantang si wanita tua.

"Siapa takut?" Jawab gubernur. "Saya berani bertaruh Rp 50 juta, karena saya tahu telur saya tidak kotak!"

"OK tapi karena ini menyangkut uang gede. Boleh saya ajak pengacara ke sini besok jam 10 pagi, sebagai saksi?" tanya wanita tua.

"Tentu saja," ujar Gubernur BI mantap.

Malam harinya si Gubernur gelisah sekali. Bolak-balik dia berdiri telanjang di depan cermin. Dia raba-raba telurnya, lalu bergerak ke kiri ke kanan berulang-ulang, memastikan telurnya tidak kotak. Sampai larut malam, akhirnya dia merasa yakin seyakin-yakinnya bahwa telurnya benar-benar bulat, tidak kotak. Dia tersenyum puas dan merasa yakin besok bakal menang taruhan.

Tepat jam 10.00 pagi, wanita tua itu datang dengan pengacara ternama, Si Sitompul.. Setelah memperkenalkan pengacara asal Batak itu, iamengulang kesepakatan kemarin.

"Rp 50 juta untuk tebakan telur burungmu yang kotak?" kata si Nenek.

Gubernur BI pun setuju. Setelah itu si wanita tua itu meminta presdir buka celananya supaya semua bisa melihat bentuk telurnya.

"Anda memang harus melihatnya supaya Anda benar2 yakin bahwa telur saya tidak kotak." Kata si gubernur sambil memelorotkan celananya.

"Boleh saya meraba telur Anda agar benar2 yakin?" Tanya si wanita tua.

Mulanya Gubernur BI menolak tapi demi memenangkan taruhan sebesar Rp 50 juta akhirnya dia meluluskan permintaan wanita itu.

"Silakan kalo memang itu harus Anda lakukan. Rp 50 juta bukanlah uang yang sedikit. Tentu saja Anda harus benar2 yakin." Jawab Gubernur mempersilakan.

Sang Wanita tua dengan cueknya meraih telur si gubernur dan meraba-rabanya. Dengan penuh selidik dan teliti dia terus saja mengusap-usap telur si gubernur, membolak-baliknya ke sana ke mari, pindah dari telur yang satu lalu ke telur yang lainnya.

"Apakah Anda sudah yakin telur saya tidak kotak." ujar Gubernur BI tidak sabar.

Pada detik yang sama saat wanita tua itu meraba-raba telur presdir, pengacaranya Si Sitompul terlihat lemas lalu membentur-benturkan kepalanya kedinding.

Gubernur BI bertanya, "Ada apa dengan pengacara itu?"

Wanita tua inimenjawab kalem, "Ndak apa-apa. Saya cuman bertaruh dengannya Rp 250juta, bahwa jam 10.00 pagi ini saya bisa memegang telur presdir BankIndonesia!"

Related Posts by Categories



Widget by Scrapur

1 komentar:

full blog tutorial 4/03/2010 9:27 AM  

wah gokil bneer... ni nenek-nenek. . . .

Recent Comments

  © Blogger template 'Tranquility' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP