StarTech Konsentrasi

Banjir produk-produk branch nasional asal Cina memang sudah berlangsung dalam rentang waktu 2 tahun terakhir. Semakin hari semakin banyak pula branch baru bermunculan dengan varian yang juga beragam. Tak ayal, sebagai konsumen Kita sering menemui jalan buntu untuk menemukan pilihan mana ponsel-ponsel dari vendor yang secara kualitas baik. Karena pada hakekatnya beberapa ponsel Cina memang banyak yang memiliki mutu yang kurang baik, tapi tidak semua lho..
Contoh kongkritnya, StarTech Mobile yang memang memiliki kualitas baik. Ponsel rasa mandarin ini terbilang salah satu ponsel yang dapat Anda pertimbangkan untuk dibawa pulang. Sebab, jaminan mutu dan layanan after sale'lah yang membuat StarTech Mobile berbeda dengan ponsel lainnya di Indonesia.

Tak salah memang jika customer merasa nyaman dengan yang ditawarkan StarTech Mobile. Respons positif ini yang membuat StarTech Mobile berkonsentrasi pada semester kedua 2008. Tidak tanggung-tanggung 12 ponsel langsung disiapkan untuk memperkaya pilihan ponsel berkualitas di jajaran pasar ponsel tanah air. Hal ini diutarakan General Manager Marketing StarTech Mobile, Untung Budiarta Wibowo, bahwa StarTech telah mempersiapkan 2 produk anyar setiap bulannya hingga akhir 2008. "Yang paling dekat pada bulan Juli 2008, StarTech akan mengeluarkan ponsel dengan shaking sensor pada tipe ST 59 dan 69 sebagai diferensiasi dengan branch lainnya yang juga berasal dari Cina," jelasnya.

Inovasi harus sering dilakukan sebab beberapa ponsel Cina memang seperti kembar dalam menu jeroan, hal ini disebabkan produk ponsel Cina memang dibuat secara mass produk dengan pabrikan yang sama. "Yang menjadi pembedanya StarTech Mobile ditangani 5 perusahaan besar di Cina yang memang sudah menjadi industri berskala besar yang juga menangani vendor ternama, bukan industri rumah tangga. Maka secara kualitas ponsel-ponsel StarTech lebih baik dibandingkan dengan kompetitornya sesama ponsel Cina,"tambah pria berkacamata ini. Buktinya tentu ada pada grafik penjualan, untuk semester awal 2008, 300.000 unit berhasil dilego. Kehandalan untuk memanfaatkan ceruk pasar yang sudah ramai merupakan nilai plus tersendiri dari StarTech Mobile. Karena promo yang dilakukan Startech mobile memang diarahkan ke media massa dan beberapa titik di beberapa kota besar yang ada di Indonesia.

"Nilai tambah lainnya ponsel-ponsel StarTech dijamin oleh 20 titik service centre di seluruh Indonesia, sehingga pengguna merasa nyaman dengan layanan after sale yang StarTech berikan. Diantaranya Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Banjarmasin, Makasar, Samarinda, Balikpapan, Denpasar dan lainnya, tutur pria fungky ini.
Ia menambahkan, bahwa sebenarnya StarTech memang ingin menspesialisasikan pada ponsel dengan kategori Dual ON, tetapi yang benar-benar menjadi expert, tidak sekedar hadir tetapi terjadi banyak masalah ketika sampai ke tangan end user. Disinggung dengan target yang akan dicapai hingga akhir tahun 2008, Untung menjawab, sebenarnya hingga tahun 2008 berakhir StarTech Mobile hanya melakukan branding tidak pure jualan. Tetapi memang diselingi dan sekaligus menjual produk. "Baru di tahun 2009 ketika branch sudah melekat StarTech menerapkan langkah strategi penjualan secara seksama, dengan target pasar di kalangan menengah ke bawah," ujarnya. Harga di bawah 2 juta sengaja dibandrol untuk memberikan harga kompetitif dan terjangkau. Sementara sebagai identitas StarTech mengusung style music dan TV sampai akhir tahun."Diharapkan dengan penjualan yang positif StarTech akan mendapat 5% market share dari seluruh vendor," tutupnya.

Related Posts by Categories

Widget by Scrapur